28 Oktober 2013

Referensi Novel Danur

Judul Buku                   : Danur
Nama Pengarang        : Risa Saraswati
Penerbit                      : Bukune
Kota Terbit                  : Jakarta
Tahun Terbit               : 2011
Halaman                     : 216 halaman
Harga                          : Rp. 30.000,-


“Danur adalah cairan yang keluar dari bangkai (mayat) yang sudah membusuk”


            Novel karangan Risa Saraswati ini bercerita tentang pengalaman dirinya yang dapat berinteraksi dengan sahabat-sahabatnya dari dunia (dimensi) lain yang hingga saat ini masih menemaninya. Sahabat-sahabat Risa ini adalah lima hantu kecil Belanda yang bernama Peter, William, Hendrick, Hans, dan Janshen. Awalnya Risa tak mengetahui teman-temannya ini adalah makhluk yang tak kasat mata, Ia fikir mereka adalah tetangga baru sebelah komplek rumah neneknya. Kelima hantu kecil ini mempunyai kisah-kisah menyedihkan dan menyenangkan saat mereka masih hidup dulu.
            Di novel ini Risa mendeskripsikan teman-temannya dengan karakter yang berbeda-beda. Peter adalah anak dari salah seorang anggota militer Netherland dan ia meninggal karena dibunuh oleh orang-orang Nippon. William anak yang pendiam dan sangat suka bermain biola. Hendrick dan Hans yang bertetangga semasa hidup mereka. Janshen yang kehilangan giginya karena dikejar oleh Nippon sebelum akhirnya dibunuh oleh Nippon. Setelah mereka meninggal, mereka terus mencari-cari orang yang mereka sayangi. Peter terus menerus mencari ibunya sebelum akhirnya bertemu dengan William. Sementara Janshen terus menangis ketika mengingat kejadian sebelum ia meninggal dan terus mencari kakaknya, Annabelle.
            Selang beberapa tahun pertemanan mereka, ia kehilangan sahabat-sahabatnya itu selama bertahun-tahun, alasannya karena Risa melanggar janji kepada Peter untuk mengakhiri hidupnya agar mereka ber-6 bisa bersama selamanya. Peter yang marah pun pergi dari kehidupan Risa, sementara teman-teman yang lainnya memilih untuk ikut dengan Peter. Selama teman-teman Risa pergi, Risa mulai bertemu dengan hantu-hantu lain. Beberapa hantu tersebut ada yang berbagi cerita, tetapi ada juga hantu-hantu yang “iseng” menjahili Risa ketika Risa ingin merasa hidup normal seperti remaja-remaja lainnya.
            Buku ini tak hanya bercerita tentang Peter cs, tetapi juga tentang Samantha, hantu Belanda yang meninggal karena sakit dan dia tetap berada di sekitar perumahannya selama 80 tahun lebih untuk menanti kedua orangtuanya yang balik ke Belanda untuk mencari obat tetapi mereka tidak kembali. Ada juga cerita tentang Kasih seorang gadis pribumi yang meninggal karena gantung diri dan ia meminta Risa untuk melepaskan ikatan tali yang melingkar dilehernya. Ada juga cerita tentang 3 hantu wanita Belanda yang tinggal di rumah Risa dan jatuh cinta kepada anak laki-laki yang tinggal di rumah tersebut.
            Seiring berjalannya waktu, Tuhan mempertemukan Risa lagi dengan kelima sahabatnya ini. Kini kehidupan Risa tak lagi sendiri dan menjadi lebih berwarna. Apapun yang terjadi, Peter, William, Hendrick, Hans dan Janshen akan terus menemaninya.
            Meski membuat bulu kuduk berdiri, novel ini bukan buku misteri. Novel ini sesungguhnya bercerita soal persahabatan antardimensi dengan cara yang menyentuh. Bisa dibilang Risa “memanusiakan” makhluk-makhluk halus itu lewat novel ini.

22 Oktober 2013

Kewiraswastaan dan Perusahaan Kecil

Kewiraswastaan, wiraswasta, wiraswastaan

1. Wiraswastaan
       Pengertian wiraswastawan menunjuk kepada pribadi tertentu yang secara kualitatif lebih dari kebanyakan manusia pada umumnya, yaitu pribadi yang memiliki kemampuan untuk:
·         Berdiri di atas kekuatan sendiri
·         Mengambil keputusan untuk diri sendiri
·         Menetapkan tujuan atas dasar pertimbangannya sendiri
·         Mengambil resiko
·         Tegas
·         Memperhatikan lingkungan sosial untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik bagi semua orang

2. Unsur penting wiraswasta
       Dalam wiraswasta ada beberapa unsur penting yang satu sama lainnya saling terkait. Unsur-unsur tersebut adalah:
Ø  Unsur pengetahuan mencirikan tingkat penalaran yang dimiliki seseorang. Pada umumnya unsur pengetahuan banyak ditentukan oleh tingkat pendidikan orang bersangkutan
Ø  Unsur keterampilan pada umumnya di peroleh melalui latihan dan pengalaman kerja nyata. Wiraswastawan yang dilengkapi keterampilan tinggi akan mempunyai keberhasilan yang lebih tinggi
Ø  Unsur kewaspadaan merupakan paduan unsur pengetahuan dan sikap mental dalam menghadapi keadaan yang akan datang. Kewaspadaan berkaitan dengan pemikiran atau rencana tindakan untuk menghadapi sesuatu yang mungkin terjadi atau diduga yang akan dialami.

Perusahaan Kecil Dalam Lingkungan Perusahaan

            Perusahaan kecil memegang peranan penting dalam komunitas perusahaan swasta. Pengalaman di beberapa negara maju menunjukkan bahwa komunitas perusahaan kecil memberikan kontribusi yang perlu diperhitungkan di bidang produksi, pajak, penyedia lapangan kerja, dan lain sebagainya. Sering kali dari perusahaan kecil muncul gagasan-gagasan baru yang merupakan terobosan penting dalam kondisi perekonomian yang tidak menguntungkan. Perusahaan yang sekarang ini telah besar, pada mulanya adalah perusahaan kecil. Dengan kiat-kiat tertentu dari pelaku bisnis, perusahaan kecil dapat berkembang dengan pesat menjadi perusahaan raksasa.

Perkembangan Franchising di Indonesia

1. Kiat-kiat memilih usaha dengan cara waralaba (franchising)
ü  Jangan mudah percaya dengan brosur, lebih-lebih kepada calo franchise
Informasi sepihak dari franchisor biasanya bias dan cenderung subjektif. Jangan pertaruhkan uang, hidup, reputasi dan masa depan anda. Carilah konsultan yang tahu tentang usaha waralaba ayang bisa anda percaya dan anda andalkan.
ü  Jangan ingin cepat kaya
Tidak ada sesuatu yang instan. Begitu juga jika anda memilih membeli sebuah usaha waralaba. Tidak ada jaminan bahwa usaha anda akan cepat sukses. Semua bisnis butuh kesabaran untuk sukses, tak terkecuali franchise. Reputasi sebuah usaha waralaba dengan pengendalian sistem yang bagus pada akhirnya kembali pada kemauan dan kemampuan anda dalam menjalankannya. Semuanya butuh waktu.
ü  Jangan memilih franchise hanya karena harganya murah
Anda tahu, franchisor membutuhkan investasi besar untuk membangun bisnisnya? Oleh karena itu, mereka menuntut pengembalian investasi bisnisnya melalui fee dan royalty. Jadi, jangan pernah anda memilih sebuah usaha waralaba karena harganya yang murah.
ü  Tentukan tujuan anda memasuki bisnis franchise
Tujuan adalah hal yang sangat penting dalam bisnis. Setiap orang mempunyai tujuan yang berbeda. Ada yang ingin mencoba bisnis baru. Ada yang ingin merintis usaha yang nantinya dapat membuat ia bisa berhenti dari pekerjaannya. Atau ada yang memang ingin menjadi seorang entrepreneur. Apapun tujuan anda, tentukanlah. Tapi yang terpenting adalah, jangan mempunyai tujuan semata-mata karena uang. Ini tidak seperti anda bekerja dan mendapatkan gaji tiap bulannya.
ü  Perhatikan tingkat risiko yang ada
Membeli usaha waralaba tidak sama dengan membeli produk yang anda sukai. Membeli franchise adalah membeli bisnis, dan tentunya ada resikonya. Waralaba baru dengan wilayah baru tentu mengandung resiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan usaha waralaba yang telah mapan. Cari tahu berapa persen orang yang membeli usaha waralaba tersebut yang gagal setiap tahunnya. Jika mencapai 20%, kemungkinan besar ada sesuatu yang salah.
ü  Hati-hati dengan faktor subyektivitas dan emosional
Jangan memilih usaha waralaba hanya karena faktor emosional. Misalnya karena anda menyukai burger, anda lantas buru-buru membeli franchise-nya dengan mengabaikan kondisi industri jenis makanan ini.
ü  Hindari franchisor yang hanya memiliki satu produk
Ketergantungan pada satu produk sangat riskan, mengingat tingginya persaingan bisnis.
ü  Hindari franchise yang membutuhkan banyak karyawan
Bisnis yang membutuhkan banyak karyawan sangat berpontensi memakan biaya produksi dan biaya tetap yang semakin besar. Kemungkinan kesalahan manusianya (human error) pun lebih besar. Pilihlah sistem yang sudah menggunakan mesin atau terkomputerisasi.
ü  Hindari franchisor yang terjerat masalah hukum
Selidiki terlebih dahulu reputasi franchisor. Masalah hukum apa saja yang pernah menimpanya dan adakah kasus hukum yang sekarang sedang ia hadapi.
Anda bisa terapkan kiat bisnis waralaba diatas tidak hanya untuk franchise luar negeri, tetapi juga usaha waralaba Indonesia.
ü  Selidiki berapa banyak franchisee yang gagal
Semakin banyak franchisee yang gagal atau semakin banyak cabang usaha yang tutup menunjukkan usaha waralaba tersebut belum teruji.
ü  Pelajari dukungan promosi franchisor
Sebagai franchisee, anda akan dikenakan royalti. Oleh karena itu anda berhak atas dukungan promosi, seperti nation advertising (paket promosi global di seluruh wilayah). Anda harus tanyakan kepada franchisor apakah mereka menyediakan anggaran untuk hal ini, karena pada dasarnya mereka harus menyediakan fasilitas tersebut.
ü  Kunjungi beberapa franchisor sebagai perbandingan
Kunjungi beberapa franchisor untuk mendapatkan sejumlah dokumen, formulir lamaran, bertanya langsung kepada owner atau pimpinan sambil melihat-lihat fasilitas yang dimiliki oleh perusahaan. Jika anda sudah berkeluarga, usahakan untuk mengajak pasangan anda agar anda dapat mendiskusikan hasil kunjungan itu. Dan perlu anda ketahui, pada saat yang sama franchisor juga menilai kelayakan anda sebagai calon franchisee.
ü  Pelajari dokumen dan informasi yang sudah diperoleh
Dokumen yang dapat anda minta saat kunjungan di antaranya adalah formulir penawaran (promosi dan tawaran franchisee), perjanjian franchisee (kontrak yang berisi rincian ketentuan kerjasama) dan formulir lamaran (berisi data pribadi, pendidikan, pengalaman sebelumnya, kesehatan, dll). Dokumen tersebut harus dianalisis secara serius agar anda mendapatkan gambaran dan proyeksi yang benar.
ü  Mengunjungi atau bertukar pikiran dengan franchisee lain
Pendapat dan pengalaman franchisee lain tentang franchisor yang menjadi target anda sangatlah berharga. Cari mereka dan ajaklah untuk sharing.Ada satu cara yang cukup mudah untuk menggali informasi dari franchisee lain, yaitu berbelanja atau menggunakan jasa salah satu outlet mereka. Kemudian anda bisa ajukan beberapa pertanyaan.

2. Jenis-jenis usaha yang potensial diwaralabakan
§  Produk dan jasa otomotif
§  Bantuan dan jasa bisnis
§  Produk dan jasa konstruksi, perawatan dan perbaikan rumah, perbaikan AC
§  Jasa pendidikan
§  Rekreasi dan hiburan
§  Fastfood and take away
§  Stan makanan/food stalls
§  Perawatan kesehatan, medis, dan kecantikan
§  Jasa membersihkan karpet, pemasangan gorden, kebersihan rumah, perawatan, perbaikan furniture dan barang-barang manufaktur, dan lain-lain
§  Eceran/retailing

Ciri-ciri Perusahaan Kecil

1. Ciri-ciri perusahan kecil
Secara umum perusahaan kecil mengacu pada ciri-ciri berikut:
·         Manajemen berdiri sendiri
Biasanya para manajer perusahaan adalah pemiliknya juga, dengan predikat yang disandang mereka memiliki kebebasan untuk bertindak dan mengambil keputusan.
·         Investasi modal terbatas
Pada umumnya modal perusahaan kecil disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik, karena jumlah modal yang diperlukan relative kecil.
·         Daerah operasinya lokal
Dalam hal ini majikan dan karyawan tinggal dalam suatu lingkungan yang berdekatan dengan letak perusahaan.
·         Ukuran secara keseluruhan relatif kecil (penyelenggara di bidang operasinya tidak dominan).

2. Kekuatan dan kelemahan perusahaan kecil
            Fakta menunjukkan banyak wiraswastawan memulai aktivitasnya dalam bentuk perusahaan kecil sebelum akhirnya berkembang menjadi besar. Berbagai bidang usaha memberikan kesempatan usaha, tingkat perolehan keuntungan, maupun tingkat risiko yang berbeda-beda. Contoh berbagai bidang usaha tersebut adalah usaha tani, usaha peternakan, industri agroturisme (pariwisata pertanian), usaha jasa, dan lain-lain. Dalam berbagai usaha tersebut, dewasa ini perusahaan-perusahaan jasa merupakan alternatif pilihan yang menarik dan berkembang dengan pesat. Sektor jasa mulai berkembang lebih pesat dibandingkan dengan sektor-sektor ekonomi lainnya. Lebih dari sepertiga perusahaan menjual jasa dan bukan produksi. Persentase pendapatan masyarakat yang dibelanjakan untuk jasa juga semakin meningkat.
Terlepas dari bidang usaha yang dipilih, sebagaimana dijumpai pada hampir semua kondisi, perusahaan kecil juga memiliki kekuatan dan kelemahan. Kekuatan perusahaan kecil terutama berkenaan dengan kebebasannya untuk bertindak dan menyusaikan diri dengan kebutuhan setempat. Sebaliknya, kelemahan perusahaan kecil terutama berkaitan dengan spesialisasi, modal, dan jaminan pekerjaan terhadap karyawannya.

3. Keuntungan Perusahaan Kecil
       Kebebasan dalam bertindak mangacau pada fleksibilitas gerak perusahaan dan kecepatannya dalam mengantisipasi perubahan tuntutan pasar. Hal ini lebih memungkinkan dalam perusahaan kecil karena ruang lingkup layanan perusahaan relativ kecil, sehingga penyesuaian terhadap adopsi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan pasar dapat dilaksanakan dengan cepat. Penyesuaian dengan kebutuhan setempat dapat berjalan lebih baik terutama karena dekatnya perusahaan dengan masyarakat setempat, ke eratan hubungan denga pelanggan, serta fleksibilitas penyesuaian volume usaha dalam kaitannya dengan tuntutan perubahan selera pelanggan.

4. Kelemahan perusahaan kecil
       Perusahaan dengan ukuran apa saja (besar, sedang, maupun kecil) selalu mengadung resiko. Perusahaan kecil lebih mudah terpengaruh oleh perubahan situasi, kondisi ekonomi, persaingan, dan lokasi yang buruk. Kelemahan perusahaan kecil yang terutama berkaitan dengan spesialisasi, modal dan jaminan pekerjaan terhadap karyawannya.

5. Cara-cara mengembangkan perusahaan kecil
       Untuk mengembangkan perusahaan diperlukan pertimbangan yang matang terhadap tiga hal, yaitu profil pribadi (dalam kaitannya dengan kelayakan kredit, referensi-referensi, perincian pengalaman perusahaan), profil perusahaan (dalam kaitannya dengan sejarah, analisis tentang para pesaing dan pasar, startegi persaingan dan rencana opersai, rencana arus uang kontan dan analisis pulang rokok) serta paket pinjaman (dalam kaitannya dengan jumlah yang diminta, jenis pinjaman yang diminta, alasan pembenaran, jadwalan pembayaran kembali- dan ketentuan-ketentuan pembayaran). Pertimbangan yang matang untuk mengembangkan perusahaan, memerlukan kejelian yang terkait erat dengan kemampuan manajemen, pemenuhan kebutuhan modal, pemilihan bentuk kepemilikan perusahaan dan strategi untuk memenangkan persaingan pasar.

6. Kegagalan-kegagalan perusahaan kecil
       Banyak factor yang menyebabakan terjadinya kegagalan dalam perusahaan kecil. Sebagian penyebab kegagalan telah disebutkan seperti kurangnya pengalaman manajemen, kurangnya modal, kurangnya kemampuan dalam promosi penjualan, ketidakmampuan untuk menagih piutang yang macet, penggunaan teknologi yang sudah ketinggalan zaman, kurangnya perencanaan perusahaan, permasalahan kecakapan pribadi, kesalahan pemilihan bidang usaha, dan lain-lain. Secara umum tanda-tanda kegagalan perusahaan ditunjukkan oleh :
v  Penjualan yang menurun pada beberapa periode pembukuan
v  Perbandingan utang yang semakin tinggi
v  Biaya operasi yang semakin meningkat
v  Pengurangan dalam modal kerja
v  Penurunan dalam keuntungan
v  Peningkatan kerugian

Perbedaan Antara Kewirausahaan dan Bisnis Kecil
       Banyak guru, dosen ataupun pengusaha, berpendapat bahwa kewirausahaan dan bisnis kecil itu berbeda, padahal sama sekali tidak ada perbedaannya, kenapa?? Karena antara kewirausahaan dan bisnis kecil :
1. Mereka sama-sama berbisnis
2. Pengukuran potensi bisnis sama
3. Kapasitas dan varietas bisa dikatakan hampir sama karena membuat lapangan kerja
4. Unsur permodalan hanya dilihat dari sudut pandang yang berbeda ketika memulai dan dimulai
5. Jiwa enterpreneur yang dimiliki sama
6. Ujung pangkalnya adalah pengembangan potensi enterpreneur sejatinya, apakah langgeng atau tidak




Sumber :
http://lukmannurrohman.blogspot.com/2011/11/kewiraswastaan-wiraswasta-dan.html
http://www.zaenalfanani.com/2010/10/tips-memilih-usaha-waralaba.html
http://books.google.co.id/books?id=EVfWJ7nbd-kC&pg=PA41&lpg=PA41&dq=unsur-unsur+pentingwiraswasta&source=bl&ots=o9rvfsqPd5&sig=6eQiywCNxiZ-RRfuG8vyKXed1Uw&hl=id&sa=X&ei=5lPdUMWKKYLyrQeHyIHoAg&redir_esc=y#v=onepage&q=unsur-unsur%20pentingwiraswasta&f=false

21 Oktober 2013

Budayaku yang Hilang

Budayaku
Seiring berjalannya waktu
Kau semakin menghilang dari ingatan masyarakatmu
Kau semakin dilupakan oleh orang-orang di negeriku

Tidakkah mereka ingat bagaimana kau lahir?
Tidakkah mereka tahu bagaimana para seniman menciptakanmu dulu?
Sekarang semua orang lebih mencintai budaya lain
Dan mereka mulai meninggalkanmu

Mengapa?
Mengapa semua kini mulai berubah?
Bisakah kita mengembalikannya?
Bisakah kita melestarikannya?

Aku ingin semua seperti dulu lagi
Semua orang mencintaimu dan selalu mengagumimu
Aku ingin kau tetap ada disini

Dihatiku dan dihati setiap orang di negeriku

12 Oktober 2013

Budaya Indonesia yang Sudah Mulai Terkikis

            Setiap orang pasti sangat senang mendengarkan musik. Semakin berkembangnya globalisasi, budaya asing semakin masuk ke Indonesia. Banyak remaja Indonesia yang lebih menyukai lagu-lagu asing dengan alirannya yang sangat banyak ketimbang menyukai lagu asli Indonesia.
            Sebenarnya faktor utama penyebabnya yaitu berkembangnya arus globalisasi yang sangat pesat. Contohnya kita dapat tahu video musik terbaru hanya dengan melihat youtube, mengetahui lagu-lagu terbaru hanya dengan mendengar radio dsb. Tetapi diri kita sendiri juga merupakan faktor penting. Kita bisa saja menyukai lagu-lagu daerah daripada lagu-lagu artis-artis indonesia maupun artis-artis luar negeri, tetapi semua tergantung kita lebih menyukai musik seperti apa. Faktor lingkungan sebenarnya juga berpengaruh. Contohnya teman-teman kita lebih menyukai lagu asing dengan musik-musik seperti pop, jazz, R&B, rock dsb, pasti lambat laun kita bisa jadi terbawa menyukai lagu-lagu tersebut.
            Nah, bagaimana solusinya agar remaja di Indonesia lebih menyukai musik-musik tradisional ketimbang lagu-lagu asing? Menurut saya hal ini bisa diterapkan dengan cara sering mendengarkan lagu-lagu tradisional, menggelar seni musik asli Indonesia di berbagai daerah. Tetapi hal ini membutuhkan waktu yang lama karena kita harus melakukan dengan perlahan-lahan. Atau jika kita bisa mengaransemen musik, kita bisa saja menggabungkan musik-musik tradisional dengan alat-alat musik tradisional tentunya dengan musik-musik modern. Walaupun yang didengar bukan benar-benar musik tradisional, tetapi ini salah satu cara agar menarik minat pendengar dan mengenalkan lagu-lagu tradisional kepada seluruh orang.
            Semua solusi yang saya berikan diatas sebenarnya kembali lagi pada diri sendiri. Jika kita mempunyai rasa cinta tanah air, walaupun arus globalisasi berkembang sangat pesat kita pasti tetap akan menyukai lagu-lagu tradisional ketimbang lagu-lagu asing. Dan jika ingin menerapkannya, harus perlahan-lahan. Karena suatu perubahan tidak bisa dilakukan dengan sangat cepat.

Alasan Memilih Jurusan Akuntansi di Universitas Gunadarma

            Nama saya Wa Ode Siti Hawani. Kenapa saya memilih jurusan akuntansi di Universitas Gunadarma? Sebenarnya semua dimulai dengan ketidaksengajaan. Saat SMA saya dari jurusan IPA. Saat duduk di kelas 12 saya sangat ingin mengambil jurusan Bahasa Korea di salah satu Universitas ternama di Indonesia. Tetapi keinginan saya ini ditentang oleh keluarga saya. Lambat laun saya mulai mencoba untuk menerima jurusan lain yang orangtua saya inginkan.
            Suatu hari saya mendapat berita dari Universitas Gunadarma bahwa saya mendapatkan beasiswa. Tentu saya sangat kaget mendengar hal ini, karena pada saat tryout dan memilih jurusan saya memilihnya dengan asal-asalan. Sampai sekarangpun saya tidak ingat apa yang saya pilih waktu itu. Saya akhirnya memilih untuk mengambil beasiswa tersebut dengan jurusan akuntansi dan mungkin saya mengambil beasiswa ini hanya sebagai cadangan.
            Saya memang berniat untuk masuk ke PTN dan awalnya sama sekali tidak ingin masuk PTS. Saya juga mengikuti berbagai tes, yaitu SBMPTN dan Ujian Mandiri. Dan saya sebenarnya keterima jalur SBMPTN di salah satu universitas negeri yang ada di Jakarta. Tetapi sayang jurusan yang saya ambil mempunyai peluang kerja yang kecil. Setelah saya diskusikan dengan orangtua saya, akhirnya saya lebih memilih Universitas Gunadarma. Selain itu, jurusan Akuntansi di Universitas Gunadarma sudah terakreditasi A dan peluang kerjanya pun sangat luas. Lagipula setelah saya fikirkan, tidak ada bedanya kuliah di PTN maupun di PTS.

            Itulah alasan saya memilih jurusan akuntansi di Universitas Gunadarma. Saya berharap saya bisa lulus dengan IP yang baik, menjadi akuntan yang handal dan profesional, dan tentu saja bisa membahagiakan kedua orangtua saya. Sekian dan terimakasih J

7 Oktober 2013

Bentuk-bentuk Badan Usaha

Bentuk Yuridis Perusahaan
1. Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh seseorang yang langsung memimpin perusahaan tersebut. Pemiliknya memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas atas utang-utang perusahaan dan berkuasa penuh atas pengelolaan dan pengendalian perusahaan. Perusahaan perusahaan ini banyak terdapat di Indonesia karena bentuknya sederhana dan mudah untuk mendirikannya.
Kelebihan
Kekurangan
a. Memiliki kebebasan dalam bergerak
a. Menanggung tanggung jawab hukum dan keuangan yang tidak terbatas
b. Pemerintah tidak memungut pajak perusahaan, tetapi hanya kepada pajak pemilik
b. Keterbatasan kemampuan keuangan
c. Penguasaan sepenuhnya terhadap keuntungan yang diperoleh
c. Keterbatasan kemampuan manajerial
d. Rahasia perusahaan terjamin
d. Kontinuitas kerja karyawan terbatas
e. Motivasi  usaha yang tinggi

f. Proses pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan cepat

g. Penanganan aspek hukum yang minimal


2. Firma (Fa)
Firma berasal dari bahasa Belanda yaitu venootschap onder firma, yang mempunyai arti sebuah bentuk persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama. Pemilik firma terdiri dari beberapa orang yang bersekutu dan masing-masing anggota persekutuan menyerahkan kekayaan pribadi sesuai yang tercantum dalam akta pendirian perusahaan.
Kelebihan
Kekurangan
a. Penguasaan terhadap keuntungan tinggi, meskipun harus dibagi dengan anggota kongsi yang lain
a. Sering terjadi konflik antar anggota kongsi berkaitan dengan pembagian keuntungan maupun strategi bisnis
b. Motivasi usaha yang tinggi, meskipun tidak setinggi perusahaan perseorangan
b. Mengandung tanggung jawab keuangan tak terbatas, namun tanggung jawab keuangan sudah dapat dibagi dengan anggota kongsi yang lain
c. Penanganan aspek hukum minimal, meskipun sedikit lebih rumit dibandingkan perusahaan perseorangan karena harus ada kesepakatan antara kongsi
c. Keterbatasan kemampuan keuangan

d. Kontinuitas kerja karyawan terbatas

e. Keterbatasan kemampuan manajerial

3. Persekutuan Komanditer (CV)
Persekutuan Komanditer adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh sesorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Ada dua macam anggota persekutuan komanditer, yaitu anggota aktif dan anggota pasif. Anggota aktif merupakan anggota yang mengelola usahanya serta bertanggung jawab penuh terhadap utang perusahaan, sedangkan anggota pasifmerupakan anggota yang hanya menyetorkan modalnya saja dan tidak ikut mengelolaa perusahaan, bertanggung jawab sebatas pada modal yang disetorkan saja.
Persekutuan komanditer biasanya didirika dengan akta dan harus didaftarkan. Namun persekutuan ini bukan merupakan badan hukum (sama dengan firma) sehingga tidak memiliki kekayaan sendiri.
Kelebihan
Kekurangan
a. Penguasaan terhadap keuntungan tinggi, meskipun harus dibagi dengan anggota kongsi yang lain
a. Mengandung tanggung jawab keuangan sekutu aktif tak terbatas, meskipun sudah dapat dibagi dengan anggota sekutu aktif yang lain
b. Motivasi usaha tinggi, meskipun tidak setinggi perusahaan perseorangan
b. Status hukum CV belum badan hukum sehingga sulit untuk mendapatkan proyek-proyek besar
c. Penanganan aspek hukum minimal, meskipun sedikit lebih rumit dibanding perusahaan perseorangan
c. Tidak dapat dengan mudah mengumpulkan modal dari para sekutunya, tidak seperti Perseroan Terbatas yang dapat mengumpulkan modal dari para pemegang saham

d. Nama CV sering sama antara satu dengan lain karena tidak ada pengecekkan dengan nama CV sebelumnya

4. Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan Terbatas dulu disebut juga Naamloze Vennootschhap (NV), adalah suatu badan hukum untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya. Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
Kelebihan
Kekurangan
a. Memiliki masa hidup yang tidak terbatas
a. Pajak yang besar karena PT merupakan subyek pajak tersendiri sehingga bukan perusahaan saja yang kena pajak, tetapi deviden yang dibagikan kepada pemegang saham juga kena pajak
b. Pemisahan kekayaan dan utang-utang pemilik dengan kekayaan dan utang-utang perusahaan
b. Penangan aspek hukum yang rumit karena dalam pendirian PT memerlukan akta notaris dan izin khusus untuk usaha tertentu
c. Kemampuan keuangan yang sangat besar
c. Biaya pembentukkan yang relatif tinggi dibandingkan dengan badan usaha lain
d. Kemampuan manajerial yang tinggi
d. Kerahasiaan perusahaan kurang terjamin karena setiap aktivitas perusahaan harus dilaporkan kepada pemegang saham
e. Kontinuitas kerja karyawan yang panjang


5. BUMN
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau perusahaan milik negara merujuk kepada perusahaan atau badan usaha yang dimiliki pemerintah sebuah negara. Ciri-ciri BUMN adalah sebagai berikut:
·         Penguasaan badan usaha dimiliki oleh pemerintah
·         Pengawasan dilakukan, baik secara hirarki maupun secara fungsional dilakukan oleh pemerintah
·         Kekuasaan penuh dalam menjalankan kegiatan usaha berada di tangan pemerintah
·         Pemerintah berwenang menetapkan kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan usaha
·         Semua risiko yang terjadi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pemerintah
·         Untuk mengisi kas negara, karena merupakan salah satu sumber penghasilan negara
·         Agar pengusaha swasta tidak memonopoli usaha yang menguasai hajat hidup orang banyak
·         Melayani kepentingan umum atau pelayanan kepada masyarakat
·         Merupakan lembaga ekonomi yang tidak mempunyai tujuan utama mencari keuntungan, tetapi dibenarkan untuk memupuk keuntungan
·         Merupakan salah satu stabilisator perekonomian negara
·         Dapat meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi serta terjaminnya prinsip-prinsip ekonomi
·         Modal seluruhnya dimiliki oleh negara dari kekayaan negara yang dipisahkan
·         Peranan pemerintah sebagai pemegang saham. Bila sahamnya dimiliki oleh masyarakat, besarnya lebih dari 49%, sedangkan minimal 51% sahamnya dimiliki oleh negara
·         Pinjaman pemerintah dalam bentuk obligasi
·         Modal juga diperoleh dari bantuan luar negeri
·         Bila memperoleh keuntungan, maka dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat
·         Pinjaman kepada bank atau lembaga keuangan bukan bank

6. Koperasi
Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
Jenis koperasi menurut fungsinya, yaitu:
·         Koperasi pembelian/pengadaan/konsumsi adalah koperasi yang menyelenggarakan fungsi pembelian atau pengadaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan anggota sebagai konsumen akhir. Disini anggota berperan sebagai pemilik dan pembeli atau konsumen bagi koperasinya
·         Koperasi penjualan/pemasaran adalah koperasi yang menyelenggarakan fungsi distribusi barang atau jasa yang dihasilkan oleh anggotanya agar sampai di tangan konsumen. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pemasok barang atau jasa kepada koperasinya
·         Koperasi produksi adalah koperasi yang menghasilkan barang dan jasa, dimana anggotanya bekerja sebagai pegawai atau karyawan koperasi. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pekerja koperasi
·         Koperasi jasa adalah koperasi yang menyelenggarakan pelayanan jasa yang dibutuhkan oleh anggota, misalnya: simpan pinjam, asuransi, angkutan, dan sebagainya. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pengguna layanan jasa koperasi

Jenis koperasi berdasarkan tingkat dan luas daerah kerja, yaitu:
·         Koperasi Primer, yaitu koperasi yang minimal anggotanya sebanyak 20 orang perseorangan
·         Koperasi Sekunder, yaitu koperasi yang terdiri dari gabungan badan-badan koperasi serta memiliki cakupan daerah kerja yang luas dibandingkan dengan koperasi primer. Koperasi sekunder dapat dibagi menjadi :
§  Koperasi Pusat adalah koperasi yang beranggotakan paling sedikit 5 koperasi primer
§  Gabungan Koperasi adalah koperasi yang anggotanya minimal 3 koperasi pusat
§  Induk Koperasi adalah koperasi yang minimum anggotanya adalah 3 gabungan koperasi

 

Jenis koperasi menurut status keanggotaannya, yaitu:
·         Koperasi Produsen, yaitu koperasi yang anggotanya para produsen barang/jasa dan memiliki rumah tangga usaha
·         Koperasi Konsumen, yaitu koperasi yang anggotanya para konsumen akhir atau pemakai barang/jasa yang ditawarkan para pemasok di pasar

Lembaga Keuangan
Lembaga keuangan dalam dunia keuangan bertindak selaku lembaga yang menyediakan jasa keuangan bagi nasabahnya, dimana pada umumnya lembaga ini diatur oleh regulasi keuangan dari pemerintah.
Di Indonesia, lembaga keuangan terbagi dalam 2 kelompok, yaitu Lembaga Keuangan Bank (Bank Sentral, Bank Umum, Bank Perkreditan Rakyat) dan Lembaga Keuangan Bukan Bank (asuransi, pegadaian, dana pensiun, reksa dana, dan bursa efek).
1. Lembaga Keuangan Bank
Ø  Bank Sentral merupakan bank yang bertugas mengatur perbankan dan keuangan melalui kebijakan moneter. Bank sentral merupakan bank pemerintah yang melaksanakan kebijakan perbankan yang ditetapkan oleh pemerintah. Di Indonesia sendiri, masalah perbankan diatur dalam Undang-Undang
Ø  Bank Umum merupakan bank yang memiliki tugas memberikan pelayanan jasa perbankan terhadap masyarakat. Bank umum memiliki tujuan profit, yaitu mencari keuntungan. Bank umum dapat didirikan oleh pemerintah maupun swasta
Ø  Bank Perkreditan Rakyat merupakan bank yang melayani masyarakat di wilayah pedesaan ataupun kecamatan. Pada dasarnya BPR hampir sama dengan Bank Umum, hanya saja aspek layanannya tidak seluas Bank Umum

2. Lembaga Keuangan Non Bank
Ø  Pasar Modal merupakan tempat pertemuan antara para pencari dana dengan para investor. Dalam pasar modal yang diperdagangkan adalah saham dan obligasi suatu perusahaan. Pasar moal bisa disebut juga dengan bursa efek
Ø  Pasar Uang (Money Market) adalah tempat memperoleh dana atau investasi dana. Pasar uang sama saja dengan pasar modal, hanya saja di pasar uang jangka waktu yang ditawarkan lebih pendek
Ø  Koperasi Simpan Pinjam merupakan badan usaha yang menyediakan layanan penyimpanan dan peminjaman uang kepada anggota yang membutuhkan dengan pembayaran yang berangsur-angsur serta bunga yang rendah
Ø  Perusahaan Asuransi adalah badan usaha yang menyediakan jasa pertanggungan di mana setiap nasabah wajib membayar premi dan mendapat tanggungan kerugian dalam keadaan tertentu sesuai dengan perjanjian antara perusahaan asuransi dengan nasabahnya
Ø  Pegadaian merupakan perusahaan yang menyediakan layanan gadai di mana pegadaian menyediakan pinjaman dengan jaminan barang berharga. Besar kecilnya pinjaman tergantung dari nilai jaminan
Ø  Perusahaan Leasing, yaitu perusahaan yang membiayai pembelian barang-barang yang diinginkan nasabah, sebagai gantinya  nasabah harus melunasi harga barang beserta bunganya kepada perusahaan leasing
Ø  Anjak Piutang, yaitu perusahaan yang mengambil alih kredit perusahaan yang bermasalah dengan cara mengalihkannya pada perusahaan yang sanggup melunasinya
Ø  Perusahaan Modal Ventura merupakan pembiayaan dari perusahaan yang memiliki usaha yang resikonya tinggi. Misalnya perusahaan memberikan kredit tanpa jaminan tetapi mengharapkan profit hasil usaha kelak
Ø  Dana Pensiun adalah perusahaan pengelolaan dana pensiun nasabah

Fungsi Lembaga Keuangan:
a)    Mengumpulkan dana dari anggota masyarakat yang mempunyai kelebihan dana berupa tabungan lalu disalurkan kembali ke anggota masyarakat lainnya yang memiliki dana yang kurang dengan berupa pinjaman/kredit
b)    Memberikan informasi keuangan demi kepentingan perusahaan dan masyarakat berdasarkan analisa ekonomi perusahaan
c)    Memberikan jaminan secara hukum terhadap dana yang dipercayakan kepada perusahaan
d)    Memberikan keyakinan likuiditas kepada nasabah, yaitu bahwa dana yang disimpan masyarakat akan dikembalikan pada saat dibutuhkan maupun pada saat jatuh tempo

Peran Penting Lembaga Keuangan
1)    Mencetak alat pembayaran yang sah. Hal ini biasanya dilakukan oleh Bank sentral
2)    Menerbitkan surat obligasi, cek, kartu kredit, dsb untuk mempermudah transaksi yang dilakukan para nasabah
3)    Sebagai  pialang dalam transaksi ekonomi
4)    Sebagai penyalur dana dari nasabah yang berkelebihan kepada nasabah yang kekurangan
5)    Menopang pertumbuhan ekonomi negara

Kerjasama, Penggabungan, dan Ekspansi
1. Bentuk-bentuk Penggabungan
v  Penggabungan Vertikal-Integral adalah suatu bentuk penggabungan antara perusahaan yang dalam kegiatannya memiliki tahapan produksi berbeda, biasanya menurut urut-urutan produksi atau sebaliknya. Tujuan dari penggabungan ini adalah untuk kesinambungan perolehan pasokan bahan baku dengan kualitas dan kuantitas serta harga yang terjamin. Selain itu untuk mengendalikan pasar barang jadi dalam hal pasokan yaitu kualitas dan harga.
v  Penggabungan Horizontal-Paralelisasi adalah bentuk penggabungan antara dua atau lebih perusahaan yang bekerja pada tingkat yang sama. Tujuan dari penggabungan ini adalah mengurangi kelebihan kapasitas, menekan biaya distribusi, serta untuk memperluas pasar.

2. Pengkhususan Perusahaan
Pengkhususan perusahaan adalah kegiatan perusahaan yang mengkhususkan diri pada aktivitas tertentu saja, sedangkan aktivitas lainnya diserahkan kepada perusahaan luar. Pengkhususan perusahaan dapat dibedakan menjadi:
*      Spesialisasi yaitu perusahaan yang mengkhususkan diri pada kegiatan yang menghasilkan satu jenis produk saja, misalnya hanya bergerak di bidang jasa transportasi darat saja atau hanya menghasilkan celana panjang jeans saja
*      Diferensiasi yaitu pengkhususan pada aktivitas tertentu, misalnya perusahaan penanaman, perusahaan penggilingan padi, dan perusahaan penjualan beras

3. Penkonsentrasian Perusahaan
1)    Trust merupakan suatu bentuk kerjasama perusahaan secara horizontal untuk membatasi persaingan maupun rasionalisasi dalam bidang produksi dan penjualan
2)    Holding Company yaitu perusahaan yang berbentuk Corporation yang menguasai sebagian besar saham dari beberapa perusahaan lain
3)    Kartel adalah bentuk kerjasama perusahaan-perusahaan dengan produksi barang dan jasa yang sejenis dengan berdasarkan perjanjian bersama untuk mengurangi persaingan
4)    Sindikasi adalah bentuk perjanjian kerjasama antara beberapa orang untuk melaksanakan suatu proyek
5)    Concern adalah suatu bentuk penggabungan yang dilakukan baik secara horizontal maupun secara vertikal dari sekumpulan Holding Company
6)    Joint Venture merupakan perusahaan baru yang didirikan atas dasar kerjasama antara beberapa perusahaan yang berdiri sendiri
7)    Trade Association yaitu persekutuan beberapa perusahaan dari suatu cabang perusahaan yang sama dengan tujuan untuk memajukan para anggotanya dan bukan untuk mencari laba
8)    Gentlemen’s Agreement adalah persetujuan beberapa produsen dalam daerah penjualan dengan maksud mengurangi persaingan diantara mereka

4. Cara-cara Penggabungan atau Penyatuan Usaha
1)    Consolidation adalah penggabungan beberapa perusahaan yang semula berdiri sendiri-sendiri menjadi satu perusahaan baru dan perusahaan lama ditutup
2)    Merger adalah suatu perusahaan akan mengambil alih satu atau beberapa PT lainnya di mana PT yang diambil alih tersebut dibubarkan dan modalnya menjadi modal PT yang mengambil alih
3)    Akuisisi adalah pengambil alihan sebagian saham perusahaan oleh perusahaan lain dan perusahaan yang mengambil alih menjadi holding sedangkan perusahaan yang diambil alih akan menjadi anak perusahaan dan akan tetap beroperasi seperti sendiri tanpa ada kegiatan serta penggantian nama
4)    Aliansi Strategi adalah kerjasama antara dua atau lebih perusahaan dalam rangka menyatukan keunggulan yang mereka miliki untuk menghadapi tantangan pasar dengan catatan kedua perusahaan tetap berdiri sendiri-sendiri




Sumber:
http://id.shvoong.com/business-management/business-ideas-and-opportunities/2076216-pengertian-perusahaan-perseorangan/#ixzz2DtlX1CVb
http://belnokov.narotama.ac.id/referensi/VIII%20BENTUK-BENTUK%20BADAN%20USAHA%20.pdf
http://id.wikipedia.org/wiki/Firma
http://id.wikipedia.org/wiki/Persekutuan_komanditer
http://id.wikipedia.org/wiki/Perseroan_terbatas
http://id.wikipedia.org/wiki/BUMN
http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi
http://id.wikipedia.org/wiki/Lembaga_keuangan
http://9triliun.com/artikel/737/lembaga-keuangan.html
http://pengantar-bisnis.blogspot.com/2006/10/bentuk-organisasi-bisnis-lanjutan.html

Review 12 - Perpajakan Internasional dan Penetapan Harga Transfer

NAMA ANGGOTA KELOMPOK : Dwi Ayu Larasati (22213664) Dwi Puspita Agustin (22213693) Nurul Maghfiroh Jufrin (26213733) Puti Melati ...