Neo-Klasik
adalah istilah yang digunakan untuk mendefinisikan beberapa aliran pemikiran
ilmu ekonomi yang menjabarkan tentang pembentukan harga, produksi dan
distribusi pendapatan melalui mekanisme permintaan dan penawaran pada suatu
pasar. Teori pertumbuhan neo-klasik pertama kali dikembangkan oleh Prof. Robert
Solow. Beliau mendapatkan penghargaan nobel pada tahun 1987 untuk teorinya
tersebut. Teori yang ia kemukakan dalam Quarterly
Journals of Economics terbitan Febuari 1956 dalam tulisan yang berjudul A Contribution of The Theory of Economics
Growth.
Pendapat
neo-klasik mengenai perkembangan ekonomi dapat disimpulkan seperti berikut ini:
1. Adanya akumulasi kapital merupakan
faktor penting dalam perkembangan ekonomi. Menurut neo-klasik, tingkat bunga
dan tingkat pendapatan menentukan tingginya tingkat tabungan. Pada suatu
tingkat tertentu, tingkat bunga menentukan tingginya tingkat investasi.
2. Perkembangan merupakan proses yang
harmonis dan kumulatif. Proses perkembangan meliputi semua faktor yang terlibat
tumbuh bersama.
3. Adanya aspek internasional dalam
setiap perkembangan. Dengan adanya pasar yang luas akan memungkinkan produksi
sebesar-besarnya sehingga produktivitas semakin meningkat.
4. Perkembangan merupakan proses yang
gradual. Perkembangan merupakan proses yang bertahap dan berlangsung terus
menerus.
5. Aliran neo-klasik merasa optimis
terhadap perkembangan ekonomi. Aliran sebelumnya (aliran klasik) mengatakan
bahwa pertumbuhan ekonomi terhambat karena terbatasnya SDA, sedangkan aliran
neo-klasik yakin bahwa manusia mampu mengatasi keterbatasan tersebut.
Beberapa
ciri-ciri teori ekonomi neo-klasik adalah :
ü Perkembangan faktor-faktor produksi
dan kemajuan teknologi merupakan faktor utama yang akan menentukan tingkat
pertumbuhan ekonomi pada suatu masa tertentu dan perkembangannya dari waktu ke
waktu lainnya
ü Pemerintah sudah ikut campur tangan
dalam perekonomian negara
ü Sudah diterapkannya sistem pajak dan kemungkinan
akan terjadi inflasi
ü Melihat bagaimana setiap faktor
produksi dan perkembangan teknologi mempengaruhi pertumbuhan ekonomi
ü Menganalisis sumbangan dari
perkembangan stok modal dan perkembangan teknologi dalam pembangunan ekonomi
Adapun
pendapat para ahli mengenai aliran neo-klasik yaitu sebagai berikut:
§ Robert Solow
Beliau berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan rangkaian kegiatan
yang bersumber pada manusia, akumulasi modal, pemakaian teknologi modern dan
hasil input maupun output. Pertumbuhan penduduk yang terjadi dapat berdampak
positif dan negatif. Oleh karena itu, pertambahan penduduk haruk dimanfaatkan
sebagai sumber daya yang positif. Adapun yang tergolong sebagai modal adalah
bahan baku, mesin, peralatan, komputer, bangunan dan uang. Dalam memproduksi
ouptut, faktor modal dan tenaga kerja dapat dikombinasikan dalam berbagai model
kombinasi. Sehingga dapat dituliskan dalam rumus sebagai berikut:
Q =
f (C.L)
Keterangan:
Q = Jumlah output yang dihasilkan
f = Fungsi
C = Capital (modal)
L = Labour (tenaga kerja)
§ Harrord Domar
Harrord Domar beranggapan bahwa modal harus dipakai secara efektif karena
pertumbuhan ekonomi sangat dipengaruhi oleh peranan pembentukan modal terebut.
Teori yang dikemukakan beliau juga membahas tentang pendapatan nasional dan
kesempatan kerja.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar